Friday, 23 August 2019

Pengertian Memori atau Ingatan - Psikologi Pendidikan



  A.      Pengertian Memori
Memori atau ingatan adalah Proses memasukkan atau menyimpan  dan mengeluarkan kembali informasi  dan pengalaman yang kita peroleh.  Menurut Andersen memori adalah rekaman pengalaman  yang relatif permanen yang mendasari perilaku belajr.

  B.      Proses memori dapat dibagi ,mrnjadi 3 tahap yaitu:
·         Tahap Akuisisi (pemerolehan)
·         Tahap retensi (Penyimpanan)
·         Tahap retrieval (pemunculan kembali
  C.      Macam – macam memori
·         Memori Sensori : Memori yang langsung diterima panca indra dan akan hilang secara seketika.
·         Memori Jangka Pendek : informasi bertahan hanya 15-25 detik, disebut  juga working memori  karena saat beraktifitas kita memerlukan  informasi-informasi tertentu  yang penggunaaannnya hanya sesaat, memori jangka pendek ini dapat kita tingkatkan dengan cara chunking., yaitu membagi – bagi informasi –nformasi ke unit- unit tertentu.  Misalnya menghafal NIM, 210514067 menjadi 21-05-14-067.
·         Memori jangka Panjang : informasi yang relatif permanent, macamnya:
1)     Memori Deklaratif : Berisi informasi-informasi  faktual, terdiri dari memori semantik dan memori episodik. Memori semantik adalah ingatan tentang pengetahuan atau fakta-fakta umum, misal: kitab suci umat islam adalah Al-Quran. Memori episodik adalah ingatan tentang suatu peristiwa tertentu,  misalnya ; ketika ingatan kita pertama kali masuk kuliah.
2)     Memori Prosedural : berisi informasi yang berhubungan dengan keterampilan dan kebiasaaan melakukan sesuatu. Misalnya; tentang ingatan tata cara wudhu.

Mengingat adalah  memunculkan kembali informasi  tersebut pada saat dibutuhkan.  Dan jika informasi yang kita munculkan itu tidak sesuai dengan apa yang kita butuhkan maka itu yang disebut lupa.

·         Beberapa penjelasan kenapa kita lupa: 
1)     Teori Atropi : lupa terjadi  karena informasi  yang pernah kita simpan tidak lagi dimunculkan.  Sehingga memepori-memori akan rusak dan hilang.
2)     Teori Interferensi :  informasi yang disimpan tidak hilang. Lupa terjadi karena informasi yang ada saling menghambat dan bercampur aduk. Diantaranya yaitu:
a.       Interferensi  Proaktif :  informasi yang baru masuk sulit dimunculkan karena terhambat oleh informasi lama yang sudah tersimpan (informasi lama menghambat informasi baru ).
b.      Interferensi Retroaktif : informasi yang sudah lama tersimpan dan sulit dimunculkan kembali karena terhambat oleh informasi yang baru masuk (informasi baru menghambat informasi lama). 
   D.     Agar tidak mudah lupa ada beberapa teknik yang  bisa kita gunakan:
a.       Teknik kata kunci (keyword technique)
Teknik kata kunci (keyword technique) yaitu  mengingat suatu kata dengan cara mengasosiasikan  dengan kata lain secara interaktif.
b.      Metode Lokus
Metode lokus yaitu menempatkan secara imaginer  kata-kata yang akan diingat  pada tempat-tempat tertentu yang sudah familiar bagi kita.
c.       Encoding fenomena Spesifik
Yaitu memanfaatkan karakteristik lingkungan atau materi yang mirip dengan karakteristik lingkungan  atau materi ketika memasukkan informasi.
d.      Organisasi Materi Teks
Yaitu ketika membaca materi tertulis, memahami struktur  bacaan tersebut.  Cara lain dengan mengajukan pertanyaan pada diri sendiri setelah membaca materi.
e.       Praktek dan Latian.

No comments:

Post a Comment

Pengertian Memori atau Ingatan - Psikologi Pendidikan